Telepon pagi hari

Sekedar berceloteh di pagi hari dan berbagi kisah.

Pagi ini (Selasa,02 November 2011) aku terbangun dari tidur oleh suara si hape. Bukan alarm, tetapi ringtone panggilan masuk. Suara ringtone yang sangat ku kenal, karena ku setting khusus untuk orang tertentu jika mereka meneleponku. Read the rest of this entry

Kisah Bopsy

Dituturkan sebagai berikut:

Ibu berusia 26 tahun itu memandangi anak laki-lakinya yang tengah menghadapi kematiannya akibat leukemia yang parah. Meski hatinya diliputi kesedihan,  ia pun memiliki ketegaran hati yang besar.

Tak ubahnya orang tua mana pun, ia menginginkan anaknya tumbuh dewasa dan menjelmakan impian-impiannya sendiri. Kini hal itu tidak mungkin lagi. Namun ia tetap menghendaki impian-impian anak laki-lakinya terwujud.

Ia meraih tangan anaknya dan bertanya, “Bopsy, apakah cita-citamu saat kamu besar nanti?” Read the rest of this entry

Cerdik Canda Para Nabi

Senyum dan tawa bukanlah aktivitas yang buruk jika dilakukan secara cerdik.

Berikut cerdik canda para Nabi:

Canda Pertama:

Muhammad bin Ka’ab Al-Qurazhi mengisahkan, “Ada seorang lelaki yang datang menemui Nabi Sulaiman untuk mengadu, ‘Wahai Nabi Allah! Aku memiliki beberapa orang tetangga yang kerjanya mencuri angsa-angsa milikku.'”

Serta merta, beliau mengajak rakyatnya untuk sholat berjama’ah. Usai sholat, beliau berkhutbah,

“Aduh, sungguh tidak tahu malu. Read the rest of this entry

Siapakah yang Kaya dan yang Miskin?

Alkisah, pada suatu hari ada seorang laki-laki yang sedang duduk sambil makan ditemani istrinya. Ketika mereka berdua sedang menyantap ayam bakar dihadapan mereka, tiba-tiba seorang pengemis berdiri di pintu rumahnya. Si suami pun keluar kemudian Read the rest of this entry

Kisah indah Ibnu Hajar dengan Seorang Yahudi

Ibnu Hajar rahimahullah dulu adalah seorang hakim besar Mesir di masanya. Beliau jika pergi ke tempat kerjanya berangkat dengan naik kereta yang ditarik oleh kuda-kuda atau keledai-keledai dalam sebuah arak-arakan. Pada suatu hari beliau dengan keretanya melewati seorang yahudi Mesir. Si yahudi itu adalah seorang penjual minyak. Sebagaimana kebiasaan tukang  minyak, si yahudi itu pakaiannya kotor. Melihat arak-arakan itu, si yahudi itu menghadang dan menghentikannya.
Si yahudi itu berkata kepada Ibnu Hajar: Read the rest of this entry